48 ways to overcome obesity (diet) (48 cara untuk mengatasi obesitas (diet))

Actually a good diet and how to correct it is a discipline with a schedule and diet composition that you created yourself, in ways each person is different diets. It is 48 ways to overcome obesity (diet):

1. Avoid thinking all or nothing. Fasting is not the best way to lose weight. Eat enough and set the intake of calories wisely

2. Avoid eating snacks from the jar, you will not realize how much has been entered into your mouth. Put in a plate or simply take a handful.

3. If you include people who like bread, choose a wholegrain.

4. Avoid foods that contain more than 10 percent fat. Read the nutrition information labels on the boxes of food.

5. Write down the foods that you eat for 2 weeks. Believe you'll be surprised!

6. Butter has saturated fat content. Avoid or replace it with low fat.

7. Bring a water bottle with you wherever you go. That way you will not be dehydrated and also less likely to choose a fizzy drink or too much sugar.

8. Try detoxification, to remove toxins in your body

9. Snack good for you for lunch or evening to prevent overload.

10. Find a friend or partner for a diet together. This will make both of you can motivate each other.

11. Drink lots of mineral water.

12. Vegetables low in calories but do not cook too long because the nutrient content can be changed.
13. If you're used to a big meal at the weekend, try a snack of low fat and calories

14. Always choose the smallest portion of an existing restaurant menu

15. Buy a juicer and start to make your own creative juices. Do not forget to try the vegetable juice. Rich in vitamins and less fructose.

16. Do not think that the salad is always safe to eat. They usually also combined with mayonnaise and cheese.

17. Brush your teeth when cravings arise. taste bad after you brush your teeth.

18. Want to eat chocolate? Choose low fat chocolate!

19. Choose foods that are boiled, in teams, or burned before you choose a deep-fried.

20. Choose a diet of celery as a loyal friend from now on.

21. Use chopsticks to slow your eating.

22. Avoid snacking when you're bored, replace them with the things you want to do but no time!

23. Do not think that you will start a diet after a period of stress. Trust me this time will always exist! Instead prepare yourself to face these times and stay focused on your diet.

24. Clock 3 is a favorite snack time. The best option to increase energy include bananas, beans, and low fat yogurt.

25. Try to opt for quality over quantity. Add chili or spices to enhance your body's metabolism.

26. Add ice into your drink. Because your body needs energy to match the drink to body temperature. Which eventually will burn your fat!

27. Prepare all your own food rather than fast food. It will be easier for you to control your intake of sugar and calories used.

28. To defeat hunger when cooking, start by eating a big plate of salad!

29. When reading articles about diet that fits you.

30. Get enough sleep! Prolonged fatigue will cause you to reach food high in calories.

31. Soy milk is a better alternative to consume low-fat milk!

32. Reduce your salt!

33. Put the photo on the refrigerator to motivate you!

34. Go Green! Choose a green vegetable or green tea that will contribute to your health!

35. Choose a diet if you are forced to drink soda.

36. For maximum fat burning then you are required to consume nuts!

37. Very easy to make appointments at a restaurant or cafe, but choose a place that will not make you have to eat! Such as sports or crafts!

38. Choose the stairs instead of elevators or escalators.

39. Calculate your budget for meals or snacks. You can allocate these funds for other purposes.

40. Bananas are the best foods before you start exercising. Banana filled with potassium which helps with muscle and water levels in your body.

41. Do not do anything else when you're eating. If you eat while reading or while watching, you will immediately associate the two activities. You will soon be eating so the TV is turned on.

42. Make sure you get enough sun. Vitamin D will help you get more calcium that will further accelerate the process of metabolism.

43. Try Herbal Tea in turn and choose your favorite. Trust is the best investment for your health.
44. eating food be slowly!

45. Cut the fruits that you like in small pieces to replace unhealthy snacks.

46. Find out habits that destroy your diet program. If you liked snacking on the bread to the gym, change your route!

47. Drink a glass of water with lemon juice to help increase your metabolism!


In indonesian :
Sebenernya cara diet yang baik dan benar itu adalah disiplin dengan jadwal dan susunan diet yang kamu buat sendiri, cara-cara diet tiap orang pasti berbeda. Ini adalah 48 cara untuk mengatasi kegemukan (diet) :

1. Hindari pemikiran semua atau tidak sama sekali. Berpuasa bukanlah cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Makanlah secukupnya dan atur asupan kalori secara bijaksana

2. Hindari memakan cemilan dari toples, anda akan tidak sadar berapa banyak yang telah masuk ke dalam mulut Anda. Taruhlah didalam piring atau cukup ambil segenggam.

3. Jika Anda termasuk orang yang menyukai roti, pilihlah yang wholegrain.

4. Hindari makanan yang mengandung lemak lebih dari 10 persen. Baca label informasi nutrisi di dalam kardus makanan.

5. Catatlah makanan yang telah Anda santap selama 2 minggu. Percayalah Anda akan terkejut!

6. Mentega memiliki kandungan lemak jenuh. Hindari atau ganti dengan yang rendah lemak.

7. Bawalah botol air minum kemanapun Anda pergi. Dengan begitu Anda tidak akan terdehidrasi dan juga lebih sedikit kemungkinan untuk memilih minuman yang bersoda ataupun terlalu banyak gula.

8. Cobalah detoxification, untuk mengeluarkan racun dalam tubuh Anda

9. Snack baik bagi Anda untuk mencegah makan siang atau malam yang berlebihan.

10. Carilah teman atau partner untuk berdiet bersama. Cara ini akan membuat Anda berdua bisa saling memotivasi.

11. Minumlah banyak air mineral.

12. Sayuran rendah di kalori akan tetapi jangan dimasak terlalu lama karena kandungan gizi dapat berubah.
13. Jika Anda terbiasa makan besar pada akhir pekan, usahakan snack yang rendah lemak dan kalori

14. Selalu pilihlah porsi terkecil dari menu restoran yang ada

15. Belilah sebuah juicer dan mulailah buat kreasi jus Anda sendiri. Jangan lupa untuk mencoba jus sayuran. Kaya vitamin dan lebih sedikit fruktosa.

16. Jangan berpikir bahwa salad selalu aman dikonsumsi. Mereka biasanya juga dikombinasikan dengan mayonnaise dan keju.

17. Sikatlah gigi Anda jika keinginan ngemil muncul. Rasa akanan menjadi buruk setelah Anda menyikat gigi.

18. Ingin menyantap coklat? Pilihlah low fat coklat!

19. Pilihlah makanan yang direbus, berkuah, di tim, atau dibakar sebelum Anda memilih yang digoreng.

20. Pilihlah seledri sebagai teman diet yang setia mulai sekarang.

21. Gunakanlah sumpit untuk memperlambat makan Anda.

22. Hindari mengemil disaat Anda bosan, gantikanlah dengan hal-hal yang ingin Anda lakukan tapi tidak sempat!

23. Jangan berpikir bahwa Anda akan mulai berdiet setelah melalui masa stress. Percayalah masa ini akan selalu ada! Sebaliknya persiapkan diri Anda untuk menghadapi masa-masa ini dan tetap fokus kepada diet Anda.

24. Jam 3 adalah waktu snack favorit. Pilihan terbaik untuk meningkatkan energi meliputi pisang, kacang, dan low fat yoghurt.

25. Cobalah untuk lebih memilih kualitas daripada kuantitas. Tambahkan cabai atau rempah-rempah pedas untuk meningkatkan metabolisme tubuh Anda.

26. Tambahkan es kedalam minuman Anda. Karena tubuh Anda membutuhkan energi untuk menyesuaikan minuman tersebut dengan suhu tubuh. Yang pada akhirnya akan membakar lemak Anda!

27. Siapkan semua makanan Anda sendiri daripada makanan siap saji. Akan lebih mudah bagi Anda untuk mengontrol asupan gula dan kalori yang dipakai.

28. Untuk mengalahkan rasa lapar ketika memasak, mulailah dengan menyantap sepiring besar salad!

29. Ketika membaca artikel tentang diet yang cocok dengan Anda. Gunting dan tempelkanlah dikulkas Anda!

30. Dapatkan tidur yang cukup! Kelelahan berkepanjangan akan menyebabkan Anda meraih makanan yang tinggi kalori.

31. Susu kedelai merupakan alternatif yang lebih baik untuk mengkonsumsi susu rendah lemak!

32. Kurangi garam Anda!

33. Taruhlah foto di kulkas untuk memotivasi Anda!

34. Go Green! Pilihlah sayuran hijau ataupun teh hijau yang akan memberi kontribusi pada kesehatan Anda!

35. Pilihlah yang diet jika Anda terpaksa minum soda.

36. Untuk pembakaran lemak secara maksimal maka Anda diharuskan untuk mengkonsumi kacang-kacangan!

37. Sangat mudah untuk membuat temu janji di restoran ataupun kafe, Akan tetapi pilihlah tempat yang tidak akan membuat Anda harus makan! Seperti olahraga ataupun kerajinan tangan!

38. Pilihlah tangga daripada lift ataupun eskalator.

39. Hitung budget Anda untuk makanan ataupun snack. Anda bisa mengalokasikan dana tersebut untuk keperluan lain.

40. Pisang adalah makanan terbaik sebelum Anda memulai berolahraga. Pisang dipenuhi dengan potassium yang akan membantu dengan otot dan kadar air dalam tubuh Anda.

41. Jangan lakukan hal lain ketika Anda sedang makan. Jika Anda makan sambil membaca ataupun sambil menonton, Anda akan segera mengasosiasikan kedua kegiatan ini. Anda akan segera makan begitu TV dinyalakan.

42. Pastikan Anda mendapatkan cukup matahari. Vitamin D akan membantu Anda mendapatkan lebih banyak kalsium yang akan lebih mempercepat proses metabolisme.

43. Cobalah Herbal Tea secara bergiliran dan pilihlah favorit Anda. Percayalah ini investasi terbaik untuk kesehatan Anda.
44. Gigitlah makanan Anda secara perlahan-lahan!

45. Potonglah buah-buahan yang Anda suka dalam potongan kecil untuk menggantikan snack yang tidak sehat.

46. Carilah tahu kebiasaan Anda yang merusak program diet. Jika Anda suka mengemil roti menuju gym, gantilah rute Anda!

47. Minumlah segelas air dengan perasan jeruk lemon untuk membantu meningkatkan metabolisme Anda!


Source : http://pertanyaan.com/cara-diet-yang-baik-dan-benar

Indonesia Political System (Sistem Politik Indonesia)

Indonesia Political System

Indonesia is a unitary state is a republic, where sovereignty is in the hands
people and is run entirely by the People's Consultative Assembly (MPR). Indonesia
presidential system of government, where the President serves as chief
state and head of government.
The Founding Fathers (the Founding Fathers), which laid the basis for the formation of
Indonesia, after the achievement of independence on August 17, 1945. They agreed
brings together the people who come from diverse ethnic groups, religions, and cultures that spread
in thousands of islands large and small, under the umbrella of the Unitary Republic of Indonesia (NKRI).
Indonesia have had a federal system of government under the United States of Indonesia
(RIS) for seven months (December 27, 1949 - August 17, 1950), but returned to form
republican government.
After the fall of New Order (1996 - 1997), governments respond to pressure areas
the system is highly centralized government, by offering the concept of
Regional Autonomy for realizing the decentralization of power.
Act of 1945
Constitution of the State of Indonesia is the Basic Law (Constitution) of 1945, which regulates
position and responsibilities of state officials; authority, duties and relationships
between state institutions (legislative, executive, and judicial). 1945 Constitution also regulates the
rights and obligations of citizens.
The legislative body consists of the People's Consultative Assembly (MPR) which is the institution
The highest state and House of Representatives (DPR).
Executive comprising the President, who in performing their duties aided by
a vice president and cabinet. At the regional level, the provincial government led by
a governor, while in the government district / municipality headed by a
regent / mayor.
The judicial institutions run by the judicial authority of the Supreme Court
(MA) as the highest judicial institution along with other judicial bodies that are
underneath. The function of MA is to do justice, supervision, regulation, giving
advice, and administrative functions.
Currently, the 1945 Constitution in the process of amendment, which has entered the stage amendments
fourth. The constitutional amendment has resulted in fundamental changes to the duties and
relations in state institutions.
People's Consultative Assembly (MPR)
Principal functions of the Assembly as the highest state institution is to develop the state constitution;
appoint and dismiss the president / vice president; and arrange Outlines of
State Guidelines (Guidelines).
Principal functions of the Assembly referred to above may change depending on the amendment process
1945 Constitution which is in progress.
The number of members of the MPR is 700 people, consisting of 500 members of Parliament and 200 members
Envoy Class and regional representatives, with a period of five years.
House of Representatives (DPR)
As a legislature, the House of Representatives to monitor the running of the government and together
with the government preparing legislation.
The number of House members is 500 people, selected through the General Elections every five years
once.
President / Vice President
President of the Republic of Indonesia shall hold the government in accordance with the 1945 Constitution and in
implement their obligations, the president is assisted by a vice president. In the system
Indonesian politics, the President is the Head of State and Chief Government
position parallel to the high institutions of other countries.
The President also incorporated as a mandatory of the MPR, which is obliged to run Garisgaris
Of State Policy set out the Assembly.
The President appoints the ministers and heads of non-departmental agencies (Army / Police / Prosecutor
Great) to help implement ministerial-level task.
In 1945 (the version before the amendment) mentioned that the President and Vice President
elected by the Assembly with a majority vote. President and Vice-President holds office
during the period of five years and thereafter may be reappointed.
Great Mahkmah
Supreme Court (MA) is the executive function of the judiciary, whose position is aligned with
higher institutions of other countries. MA is independent of government intervention in
perform his duty to uphold law and justice, despite the appointment of Supreme Court justices
be President.
Other State Agency
Other state high institutions Supervisory Agency (BPK) and the Council
Supreme Advisory (DPA).
The main function of CPC is to conduct audits of government. Findings CPC
reported to the House of Representatives, as the body which approved the Expenditure Budget
(APBN).
DPA serves to give answers to the questions President
associated with the implementation of the state, including in political, economic, social
cultural, and military. DPA can also give advice or suggestions or recommendations on
issues relating to the interests of the state.
DPA members proposed by the House of Representatives and appointed by the President for the term of office of five years.
The number of members of the DPA is 45 people.
Local Government
At the local level, a province headed by a governor while
regency / municipality headed by a regent / mayor. Currently there are 30 provinces and
360 districts / municipalities.
Since the enactment of Law No. 22/1999 on Regional Autonomy on
January 1, 2001, focused regional management authority to the district, so that
relationship between the provincial and district governments are more coordination.
Relations legislature, executive and legislative at the local level as well as
inter-institutional relations at the national level. For example, the task is to oversee the House Level I
running of the government at the provincial level and in conjunction with the Governor to prepare
local regulations. Judiciary at the local level is represented by the High Court and
District Court.

in indonesian :

Sistem Politik Indonesia
Indonesia adalah negara kesatuan berbentuk republik, di mana kedaulatan berada di tangan
rakyat dan dijalankan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Indonesia
menganut sistem pemerintahan presidensil, di mana Presiden berkedudukan sebagai kepala
negara sekaligus kepala pemerintahan.
Para Bapak Bangsa (the Founding Fathers) yang meletakkan dasar pembentukan negara
Indonesia, setelah tercapainya kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945. Mereka sepakat
menyatukan rakyat yang berasal dari beragam suku bangsa, agama, dan budaya yang tersebar
di ribuan pulau besar dan kecil, di bawah payung Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Indonesia pernah menjalani sistem pemerintahan federal di bawah Republik Indonesia Serikat
(RIS) selama tujuh bulan (27 Desember 1949 - 17 Agustus 1950), namun kembali ke bentuk
pemerintahan republik.
Setelah jatuhnya Orde Baru (1996 - 1997), pemerintah merespon desakan daerah-daerah
terhadap sistem pemerintahan yang bersifat sangat sentralistis, dengan menawarkan konsep
Otonomi Daerah untuk mewujudkan desentralisasi kekuasaan.
Undang-undang Dasar 1945
Konstitusi Negara Indonesia adalah Undang-undang Dasar (UUD) 1945, yang mengatur
kedudukan dan tanggung jawab penyelenggara negara; kewenangan, tugas, dan hubungan
antara lembaga-lembaga negara (legislatif, eksekutif, dan yudikatif). UUD 1945 juga mengatur
hak dan kewajiban warga negara.
Lembaga legislatif terdiri atas Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang merupakan lembaga
tertinggi negara dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Lembaga Eksekutif terdiri atas Presiden, yang dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh
seorang wakil presiden dan kabinet. Di tingkat regional, pemerintahan provinsi dipimpin oleh
seorang gubernur, sedangkan di pemerintahan kabupaten/kotamadya dipimpin oleh seorang
bupati/walikota.
Lembaga Yudikatif menjalankan kekuasaan kehakiman yang dilakukan oleh Mahkamah Agung
(MA) sebagai lembaga kehakiman tertinggi bersama badan-badan kehakiman lain yang berada
di bawahnya. Fungsi MA adalah melakukan pengadilan, pengawasan, pengaturan, memberi
nasehat, dan fungsi adminsitrasi.
Saat ini UUD 1945 dalam proses amandemen, yang telah memasuki tahap amandemen
keempat. Amandemen konstitusi ini mengakibatkan perubahan mendasar terhadap tugas dan
hubungan lembaga-lembaga negara.
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
Fungsi pokok MPR selaku lembaga tertinggi negara adalah menyusun konstitusi negara;
mengangkat dan memberhentikan presiden/wakil presiden; dan menyusun Garis-garis Besar
Haluan Negara (GBHN).
Fungsi pokok MPR yang disebut di atas dapat berubah bergantung pada proses amandemen
UUD 1945 yang sedang berlangsung.
Jumlah anggota MPR adalah 700 orang, yang terdiri atas 500 anggota DPR dan 200 anggota
Utusan Golongan dan Utusan Daerah, dengan masa jabatan lima tahun.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
Selaku lembaga legislatif, DPR berfungsi mengawasi jalannya pemerintahan dan bersama-sama
dengan pemerintah menyusun Undang-undang.
Jumlah anggota DPR adalah 500 orang, yang dipilih melalui Pemilihan Umum setiap lima tahun
sekali.
Presiden/Wakil Presiden
Presiden Republik Indonesia memegang pemerintahan menurut UUD 1945 dan dalam
melaksanakan kewajibannya, presiden dibantu oleh seorang wakil presiden. Dalam sistem
politik Indonesia, Presiden adalah Kepala Negara sekaligus Kepala Pemerintahan yang
kedudukannya sejajar dengan lembaga tinggi negara lainnya.
Presiden juga berkedudukan selaku mandataris MPR, yang berkewajiban menjalankan Garisgaris
Besar Haluan Negara yang ditetapkan MPR.
Presiden mengangkat menteri-menteri dan kepala lembaga non departemen (TNI/Polri/Jaksa
Agung) setingkat menteri untuk membantu pelaksanaan tugasnya.
Dalam UUD 1945 (versi sebelum amandemen) disebutkan bahwa Presiden dan Wakil Presiden
dipilih oleh MPR dengan suara yang terbanyak. Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan
selama masa lima tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali.
Mahkmah Agung
Mahkamah Agung (MA) adalah pelaksana fungsi yudikatif, yang kedudukannya sejajar dengan
lembaga tinggi negara lainnya. MA bersifat independen dari intervensi pemerintah dalam
menjalankan tugasnya menegakkan hukum dan keadilan, meski penunjukan para hakim agung
dilakukan Presiden.
Lembaga Tinggi Negara Lainnya
Lembaga tinggi negara lainnya adalah Badan Pengawas Keuangan (BPK) dan Dewan
Pertimbangan Agung (DPA).
Fungsi utama BPK adalah melakukan pemeriksaan keuangan pemerintah. Temuan-temuan BPK
dilaporkan ke DPR, selaku badan yang menyetujui Anggaran Pendapatan Belanja Negara
(APBN).
DPA berfungsi untuk memberi jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan Presiden yang
berkaitan dengan penyelenggaraan negara, termasuk dalam masalah politik, ekonomi, social
budaya, dan militer. DPA juga dapat memberi nasehat atau saran atau rekomendasi terhadap
masalah yang berkaitan dengan kepentingan negara.
Anggota DPA diusulkan oleh DPR dan diangkat oleh Presiden untuk masa bakti lima tahun.
Jumlah anggota DPA adalah 45 orang.
Pemerintah Daerah
Di tingkat daerah, sebuah provinsi dikepalai oleh seorang gubernur sedangkan
kabupaten/kotamadya dikepalai oleh seorang bupati/walikota. Saat ini terdapat 30 provinsi dan
360 kabupaten/kotamadya.
Sejak diberlakukannya UU Nomor 22/1999 tentang pelaksanaan Otonomi Daerah pada tanggal
1 Januari 2001, kewenangan pengelolaan daerah dititikberatkan ke Kabupaten, sehingga
hubungan antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten lebih bersifat koordinasi.
Hubungan lembaga legislatif, eksekutif, dan legislatif di tingkat daerah sama halnya dengan
hubungan antarlembaga di tingkat nasional. Contohnya, tugas DPR Tingkat I adalah mengawasi
jalannya pemerintahan di tingkat provinsi dan bersama-sama dengan Gubernur menyusun
peraturan daerah. Lembaga yudikatif di tingkat daerah diwakili oleh Pengadilan Tinggi dan
Pengadilan Negeri.

source : fen222.blogspot.com

The Mollusca

The Mollusca
Sea slugs, squid, snails, and scallops
An introduction

A cuttlefish, a coleoid cephalopod, moves primarily by undulating its body fins.

Mollusca is one of the most diverse groups of animals on the planet, with at least 50,000 living species (and more likely around 200,000). It includes such familiar organisms as snails, octopuses, squid, clams, scallops, oysters, and chitons. Mollusca also includes some lesser known groups like the monoplacophorans, a group once thought to be extinct for millions of years until one was found in 1952 in the deep ocean off the coast of Costa Rica.
Molluscs are a clade of organisms that all have soft bodies which typically have a "head" and a "foot" region. Often their bodies are covered by a hard exoskeleton, as in the shells of snails and clams or the plates of chitons.
A part of almost every ecosystem in the world, molluscs are extremely important members of many ecological communities. They range in distribution from terrestrial mountain tops to the hot vents and cold seeps of the deep sea, and range in size from 20-meter-long giant squid to microscopic aplacophorans, a millimeter or less in length, that live between sand grains.
These creatures have been important to humans throughout history as a source of food, jewelry, tools, and even pets. For example, on the Pacific coast of California, Native Americans consumed large quantities of abalone and especially owl limpets. However, the impact of Native Americans on these molluscan communities pales by comparison to the overharvesting of some molluscan taxa by the United States in the 1960s and 1970s. Species whose members once numbered in the millions, now teeter on the verge of extinction. For example, fewer than 100 white abalone remain after several million individuals were captured and sold as meat in the 1970s. Besides having yummy soft parts, molluscs often have desirable hard parts. The shells of some molluscs are considered quite beautiful and valuable. Molluscs can also be nuisances, such as the common garden snail; and molluscs make up a major component of fouling communities both on docks and on the hulls of ships.

On the left is a marine snail, the California Trivia (Trivia californiana). Here the mantle covers much of the shell. Note how a portion of the mantle is rolled into a tube shape to form the siphon just above the head. At the right is a restoration of one of the largest of all molluscs, the Giant Squid (Architeuthis).
They also have a very long and rich fossil record going back more than 550 million years, making them one of the most common types of organism used by paleontologists to study the history of life.
Systematics
Molluscan systematics are still in flux. As you can see from the cladogram below, there is still no agreement on some of the major relationships. The polytomies shown indicate that the question of which molluscs are the most closely related is still a matter of debate.
However, new types of data and much larger and more sophisticated analyses continue to be performed. The resolved relationships shown (such as cephalopods, scaphopods, and gastropods) are recent discoveries.

Containing group: Lophotrochozoa
Visit the mollusca pages on the Tree of Life for more on molluscan systematics.
Morphology
Despite their amazing diversity, all molluscs share some unique characteristics that define their body plan. The body has a head, a foot and a visceral mass. This is all covered with a mantle (also known as a pallium) that typically secretes the shell. In some groups, like slugs and octopuses, the mantle is secondarily lost, while in others, it is used for other activities, such as respiration.

The freshwater Sinistral Pond Snail (Physellasp.) scrapes algae from the glass with its radula, the two "toothy" arcs you can see lining the mouth. Click on the photo for a closer look.
The buccal cavity, at the anterior of the mollusc, contains a radula (lost in bivalves) — a ribbon of teeth supported by an odontophore, a muscular structure. The radula is generally used for feeding. The ventral foot is used in locomotion. This foot propels the mollusc by utilizing muscular waves and/or cilia in combination with mucus.
Typically, at least in the more primitive members of each group, there are one or more pairs of gills (called ctenidia) which lie in a posterior cavity (the pallial cavity) or in a posterolateral groove surrounding the foot. The pallial cavity typically contains a pair of sensory osphradia (for smelling) and is the space into which the kidneys, gonads, and anus open.
Molluscs are coelomate, although the coelom is reduced and represented by the kidneys, gonads, and pericardium, the main body cavity which surrounds the heart.
Life history and ecology
Molluscs occur in almost every habitat found on Earth, where they are often the most conspicuous organisms. While most are found in the marine environment, extending from the intertidal to the deepest oceans, several major gastropod clades live predominantly in freshwater or terrestrial habitats. Remarkably, one study found around 3000 species within a single locality at a coral reef in New Caledonia. In terrestrial communities, gastropods can achieve reasonably high diversity and abundance: as many as 60-70 species may coexist in a single habitat and abundance in leaf litter can exceed more than 500 individuals in four liters of litter.

Many marine molluscs emerge from their eggs as planktonic trochophore larvae, however, Sinistral Pond Snails (Physella sp.) emerge from their eggs as young snails. The whitish, jellybean-shaped organisms are ostracodes (crustaceans).

Marine molluscs occur on a large variety of substrates including rocky shores, coral reefs, mud flats, and sandy beaches. Gastropods and chitons are characteristic of these hard substrates, and bivalves are commonly associated with softer substrates where they burrow into the sediment. However, there are many exceptions: the largest living bivalve, Tridacna gigas, lives on coral reefs, and many bivalves (e.g., mussels and oysters) attach themselves to hard substrates. Some microscopic gastropods even live interstitially between sand grains.
Large concentrations of gastropods and bivalves are found at hydrothermal vents in the deep sea. Living in these or other dysoxic habitats appears to be aplesiomorphic condition for the Mollusca and several outgroups. For example, the fauna of Palaeozoic hydrothermal vent communities includes the molluscan groups Bivalvia, Monoplacophora and Gastropoda as well as the outgroups Brachiopoda and Annelida.
The adoption of different feeding habits appears to have had a profound influence on molluscan evolution. The change from grazing to other forms of food acquisition is one of the major features in the radiation of the group. Based on our current understanding of relationships, the earliest molluscs grazed on encrusting animals and detritus. Such feeding may have been selective or indiscriminate and will have encompassed algal, diatom, or cyanobacterial films and mats, or encrusting colonial animals. Truly herbivorous grazers are relatively rare and are limited to some polyplacophorans and a few gastropod groups. Most chaetodermomorph aplacophorans, monoplacophorans and scaphopods feed on protists and/or bacteria while neomeniomorph aplacophorans graze on cnidarians. Cephalopods are mainly active predators as are some gastropods, while a few chitons and septibranch bivalves capture microcrustaceans. Most bivalves are either suspension or deposit feeders that indiscriminately take in particles, but then elaborately sort them based on size and weight, typically assimilating bacteria, protists, and diatoms.
The fossil record
The Mollusca include some of the oldest metazoans known. Late Precambrian rocks of southern Australia and the White Sea region in northern Russia contain bilaterally symmetrical, benthic animals with a univalved shell (Kimberella) that resembles those of molluscs. The earliest unequivocal molluscs are helcionelloid molluscs that date from Late Vendian rocks. In the Early Cambrianthe Coeloscleritophora are also present. Most of the familiar groups, including gastropods, bivalves, monoplacophorans, and rostroconchs, all date from the Early Cambrian, whereas cephalopods are first found in the Middle Cambrian, polyplacophorans in the Late Cambrian, and the Scaphopoda in the Middle Ordovician. Most of these early taxa tend to be small (‹10 mm in length). The Late Vendian-Early Cambrian taxa bear little resemblance to the Cambrian-Ordovician taxa (most of which remain extant today).

in indonesian :
Mollusca
Siput laut, cumi, siput, dan kerang

Pengantar

Cumi-cumi, sebuah Cephalopoda coleoid, bergerak terutama oleh sirip bergelombang tubuhnya.
Mollusca adalah salah satu kelompok hewan yang paling beragam di planet ini, dengan sedikitnya 50.000 spesies yang hidup (dan lebih mungkin sekitar 200.000). Hal ini termasuk organisme akrab seperti siput, gurita, cumi, kerang, kerang, tiram, dan chitons. Mollusca juga mencakup beberapa kelompok yang kurang dikenal seperti monoplacophorans, kelompok pernah dianggap punah selama jutaan tahun sampai satu ditemukan tahun 1952 di laut dalam lepas pantai Kosta Rika.
Moluska adalah clade organisme yang semua memiliki tubuh lunak yang biasanya memiliki "kepala" dan "kaki" daerah. Seringkali tubuh mereka ditutupi dengan exoskeleton keras, seperti dalam cangkang siput dan kerang atau piring chitons.

Sebuah bagian dari hampir setiap ekosistem di dunia, moluska sangat penting anggota komunitas ekologis banyak. Mereka berkisar dalam distribusi dari puncak gunung darat ke ventilasi panas dan dingin merembes dari laut dalam, dan berbagai ukuran dari raksasa 20 meter panjang squid untuk aplacophorans mikroskopis, milimeter atau kurang panjang, yang hidup antara butir pasir.

Makhluk ini telah penting untuk manusia sepanjang sejarah sebagai sumber makanan, perhiasan, peralatan, dan bahkan hewan peliharaan. Sebagai contoh, di pantai Pasifik California, penduduk asli Amerika dikonsumsi dalam jumlah besar limpets burung hantu abalone dan terutama. Namun, dampak dari penduduk asli Amerika terhadap masyarakat molluscan artinya jika dibandingkan dengan pemanenan berlebihan dari beberapa taksa molluscan oleh Amerika Serikat pada 1960-an dan 1970-an. Spesies yang anggotanya sekali angka dalam jutaan, sekarang ragu-ragu di ambang kepunahan. Sebagai contoh, kurang dari 100 abalone putih tetap setelah beberapa juta orang ditangkap dan dijual sebagai daging di tahun 1970-an. Selain memiliki bagian-bagian lunak yummy, moluska sering memiliki bagian keras diinginkan. Kerang dari beberapa moluska dianggap cukup indah dan berharga. Moluska juga dapat gangguan, seperti siput taman umum; dan moluska membuat komponen utama masyarakat menjatuhkan baik di dermaga dan di hulls kapal.


Di sebelah kiri adalah siput laut, Trivia California (Trivia californiana). Berikut mantel mencakup banyak shell. Perhatikan bagaimana sebagian mantel yang digulung menjadi bentuk tabung untuk membentuk menyedot tepat di atas kepala. Di sebelah kanan adalah pemulihan dari salah satu yang terbesar dari semua moluska itu, Giant Squid (Architeuthis).
Mereka juga memiliki catatan fosil yang sangat panjang dan kaya akan kembali lebih dari 550 juta tahun, membuat mereka salah satu jenis yang paling umum digunakan oleh ahli paleontologi organisme untuk mempelajari sejarah kehidupan.

Sistematika
sistematika Molluscan masih dalam fluks. Seperti yang dapat Anda lihat dari cladogram bawah, masih belum ada kesepakatan tentang beberapa hubungan utama. The polytomies menunjukkan menunjukkan bahwa pertanyaan yang moluska yang paling erat kaitannya masih menjadi bahan perdebatan.

Namun, jenis baru data dan analisis canggih jauh lebih besar dan lebih terus dilakukan.Hubungan diselesaikan ditampilkan (seperti cumi, scaphopods, dan gastropoda) adalah penemuan terbaru.



Mengandung grup: Lophotrochozoa

Kunjungi halaman moluska pada Pohon Kehidupan untuk lebih lanjut tentang sistematika molluscan.

Morfologi
Meskipun keragaman yang luar biasa, semua moluska berbagi beberapa karakteristik unik yang mendefinisikan rencana tubuh mereka. Tubuh memiliki kepala, kaki dan massa mendalam. Ini semua ditutupi dengan mantel (juga dikenal sebagai pallium a) yang biasanya mengeluarkan shell. Pada beberapa kelompok, seperti siput dan gurita, mantel adalah sekunder hilang, sedangkan pada orang lain, digunakan untuk kegiatan lain, seperti respirasi.


Air tawar Sesar sinistral Pond Bekicot (Physella sp.) Goresan ganggang dari kaca dengan radula, kedua "toothy" busur Anda dapat melihat lapisan mulut. Klik pada foto untuk melihat lebih dekat.
Rongga bukal, di anterior moluska, berisi radula sebuah (hilang di bivalvia) - pita gigi didukung oleh odontophore, struktur berotot. radula ini umumnya digunakan untuk makan. Kaki perut digunakan dalam bergerak. kaki ini mendorong moluska dengan memanfaatkan gelombang otot dan / atau silia dalam kombinasi dengan lendir.

Biasanya, setidaknya dalam anggota lebih primitif dari setiap kelompok, ada satu atau lebih pasang insang (ctenidia disebut) yang terletak pada rongga posterior (rongga pallial) atau dalam alur posterolateral sekitar kaki. Rongga pallial biasanya mengandung sepasang osphradia sensor (untuk parfum) dan ruang di mana ginjal, gonad, dan anus terbuka.

Moluska adalah coelomate, meskipun coelom berkurang dan diwakili oleh ginjal, gonad, dan perikardium, rongga tubuh utama yang mengelilingi jantung.

Hidup sejarah dan ekologi
Moluska terjadi di hampir semua habitat yang ditemukan di Bumi, dimana mereka sering organisme yang paling mencolok. Sementara sebagian besar ditemukan di lingkungan laut, membentang dari pasang surut ke lautan terdalam, beberapa clades gastropoda utama sebagian besar hidup di air tawar atau habitat terestrial. Hebatnya, satu penelitian menemukan sekitar 3000 spesies dalam suatu wilayah tunggal pada terumbu karang di Kaledonia Baru. Di komunitas terestrial, gastropoda dapat mencapai cukup keragaman yang tinggi dan kelimpahan: sebanyak 60-70 spesies dapat hidup berdampingan dalam sebuah habitat tunggal dan kelimpahan dalam serasah daun dapat melebihi lebih dari 500 individu di empat liter sampah.


Banyak moluska laut muncul dari telur mereka sebagai larva planktonik trochophore, bagaimanapun, Sesar sinistral Pond Bekicot (Physella sp.) muncul dari telur mereka sebagai siput muda. Itu, keputihan organisme jellybean-berbentuk ostracodes (krustasea).
moluska Marine terjadi pada berbagai macam substrat termasuk pantai berbatu, terumbu karang, flat lumpur, dan pantai berpasir. Gastropoda dan chitons merupakan karakteristik dari substrat keras, dan kerang yang umumnya terkait dengan substrat lebih lembut di mana mereka bersembunyi ke dalam sedimen. Namun, ada banyak pengecualian yaitu kerang hidup terbesar, Tridacna gigas, hidup di terumbu karang, dan kerang banyak (misalnya, kerang dan tiram) melekatkan diri pada substrat keras.Beberapa gastropoda mikroskopis bahkan hidup interstitially antara butir pasir.
konsentrasi besar gastropoda dan bivalvia yang ditemukan di ventilasi hidrotermal di laut dalam. Tinggal di habitat ini atau lainnya dysoxic tampaknya menjadi kondisi plesiomorphic untuk Mollusca dan beberapa outgroups. Sebagai contoh, fauna masyarakat Paleozoikum lubang hidrotermal termasuk kelompok molluscan the Bivalvia, Monoplacophora dan Gastropoda serta outgroups Brachiopoda dan Annelida.

Penerapan kebiasaan makan yang berbeda tampaknya memiliki pengaruh besar pada evolusi molluscan. Perubahan dari bentuk-bentuk lain penggembalaan perolehan makanan adalah salah satu fitur utama dalam radiasi kelompok. Berdasarkan pemahaman kita tentang hubungan, maka moluska awal encrusting menyerempet pada hewan dan detritus. makan tersebut mungkin telah selektif atau pandang bulu dan harus mencakup alga, diatom, atau cyanobacterial film dan tikar, atau encrusting hewan kolonial. Sesungguhnya grazers herbivora relatif langka dan terbatas pada beberapa polyplacophorans dan beberapa kelompok gastropoda. Kebanyakan chaetodermomorph aplacophorans, monoplacophorans dan pakan scaphopods pada protista dan / atau bakteri selama aplacophorans neomeniomorph merumput di cnidaria. Cumi predator terutama aktif seperti juga beberapa gastropoda, sementara beberapa chitons dan bivalvia septibranch menangkap microcrustaceans. Kebanyakan kerang baik pengumpan suspensi atau deposit yang tanpa pandang bulu mengambil partikel, tapi kemudian rumit mengurutkan mereka berdasarkan ukuran dan berat, biasanya asimilasi bakteri, protista, dan diatom.

Rekaman fosil
Mollusca mencakup beberapa metazoans tertua yang dikenal. Akhir Prakambrium batuan Australia selatan dan wilayah Laut Putih di Rusia utara berisi bilateral simetris, hewan bentos dengan shell univalved (Kimberella) yang menyerupai orang-orang dari moluska. The moluska tegas paling awal adalah moluska helcionelloid bahwa tanggal dari batuan Vendian Akhir. Dalam Kambrium Pagi Coeloscleritophora juga hadir.Sebagian besar kelompok akrab, termasuk gastropoda, kerang, monoplacophorans, dan rostroconchs, semua tanggal dari Kambrium Awal, sedangkan cumi yang pertama ditemukan di Kambrium Tengah, polyplacophorans di Kambrium Akhir, dan Scaphopoda di Ordovisium Tengah. Sebagian besar dari taksa awal cenderung kecil (<10 mm). Taksa Vendian-Awal Akhir Kambrium kemiripannya sedikit taksa Kambrium-Ordovisium (yang sebagian besar tetap hari ini masih ada).

Source : http://www.ucmp.berkeley.edu/taxa/inverts/mollusca/mollusca.php